it's been 5 months...

yap..
bener...
5 bulan...

lama kah itu...???
bisa dijawab dengan
a. "ga kerasa ya dah 5 bulan.."
b. "gila...udah 5 bulan"

yang pasti ini bukan lah waktu yang singkat untuk hanya dihabiskan dengan menunggu dan tanpa tau harus berbuat apa lagi selain itu..

5 bulan..
waktu yang penuh dengan segala pembelajaran
belajar untuk menunggu secara santun...
belajar menunggu tanpa harus mengutuk alasan kenapa harus menunggu sekian lama..
belajar menunggu dengan harus memandamkan rasa iri yang amat sangat..
belajar menunggu tetap berharap optimis bahwa yang terbaik pasti akan datang...
belajar menunggu dengan sabar..
dan
belajar menunggu tanpa harus lupa untuk tetap bersyukur...


sekarang udah 5bulan+1hari...
datang tawaran yang tampaknya bisa menghentikan waktu tunggu yang selama ini udah jalan 5bulan..

tapi sesungguhnya tawaran itu bukanlah sesuatu yang ditunggu-tunggu selama ini..
hal yang ditunggu ini serasa lebih besar, lebih menggiurkan, lebih prestise..suatu hal yang dirasa pantas untuk menebus waktu 5 bulan..
tapi blom ada jaminan kepastian juga kalo that next big thing will come closer right to me...

ato jangan2 memang tawaran itulah sesungguhny hadiah yang telah disiapkan, hanya aku saja yang blum bisa mahamin itu...

i'm really in a big confusion for now..

wanted: (super) heroes...

pahlawan

kb. orang yang pemberani dalam mengorbankan jiwa dan raga untuk membela kebenaran; pejuang yang gagah berani. (Kamus Besar Bahasa Indonesia)

yap...
itu yang bener-bener dibutuhkan oleh kita sekarang..

susah ga sih mencari pahlawan..???
dimana sih tiba-tiba kita bisa nemu pahlawan..???
apakah konteks pahlawan hanya sebatas orang yang bisa manggul senjata,bertempur melawan kompeni,bersifat rela berkorban, dan akhirnya gugur secara terhormat atas nama bela negara..tanpa bermaksud untuk menyisihkan beliau-beliau yang telah gugur lebih dahulu,namun masyarakat ini sangat membutuhkan (lagi) sosok itu...

kebetulan banget tadi sempet nonton kick andy:Kick Andy heroes Award 2009...
sungguh sangat terharu bahwa masih banyak orang-orang biasa,yang cenderung marjinal,bukan kaum-kaum borjuis yang berkuasa mampu melakukan hal-hal yang sungguh sangat luar biasa, hal-hal yang cenderung sudah di luar batas kemampuan manusia biasa pada umumnya..

siapa sangka seorang wanita paruh baya yang telah menghabiskan setengah dari seumur hidupya untuk menjadi suster terapung di sudut kepulauan terpencil NTT, atau cerita seorang yang hanya tamatan SD yang rela mendedikasikan hidupnya untuk mengajar anak-anak di tengah peadalaman Muara Enim,Sumatera Selatan, dan pada akhirnya motivasi luar biasa seorang cacat, Sugeng yang mampu menjadi inspirator terciptanya gerakan donasi "1000 kaki palsu" yang digagas oleh bapak Menristek..

Baiklah,itu hanya sebagian cerita yang mampu diekspos oleh media, namun gw yakin masih banyak jutaan Sugeng-Sugeng lain yang (sayangnya) tidak ikut terekspos oleh media sehingga mampu menginspirasi ratusan juta orang lainnya untuk turut ikut serta maju berperang untuk menjadi pahlawan..

Ga kerasa kurang lebih sebulan lagi, Indonesia akan memilih segelintir orang-orang terhormat yang telah berjanji dan berani untuk mewakilkan suara dan aspirasi rakyat..mereka adalah orang-orang pilihan yang kelak duduk di badan legislatif yang diharapkan untuk mampu membawa mimpi dan harapan rakyat akan terwujudnya kemerdekaan sejati yang semula hanya selalu mentok di atmospher utopia..

mau ga mau..
setuju g setuju..
mereka lah para calon pahlawan kita untuk ke depannya..
mereka telah mengacungkan pedang-pedang janji di hadapan kemiskinan dan kebobrokan bangsa ini...
mereka bersiap menodongkan bedil berpeluru harapan kebenaran atas segala kesewenangan kedzaliman selama ini...

tapi sayang...
gw masih belum bisa meyakinkan diri gw kalau gw sudah melihat salah satu dari mereka sudah cukup pantes untuk bersanding dengan gelar pahlawan atau jadi dewan legislatif yang terhormat...

sebagian dari mereka tampak masih mengacungkan pedang untuk membela nafsu pribadinya, membela kebenaran versi dirinya sendiri...itu mngkin orang-orang yang sok berlagak pahlawan sekarang, gawenya sekarang mungkin sibuk donasi ini, sumbangan itu, eh pas udah duduk di senayan,curiga lupa dengan konstituennya...

atau mungkin ada segelintir orang-orang yang sebenranya cukup pantas untuk meraih gelar pahlawan rakyat,tapi sayang seribu sayang, nampaknya beliau-beliau ini belum mempunyai senjata yang cukup mutakhir untuk berperang kelak...mereka adalah caleg-caleg yang belum bisa menunjukkan visi, misi, ataupun idealisme selama masa kampanye ini..
gw blom tau apa yang akan mereka bawa selama 5 tahun ke depan demi kepentingan rakyat banyak..

are they the true heroes for us...???
are they the super heroes that we looking for...??